Melalui Stem Cell Therapy, organ tubuh yang telah rusak diakibatkan oleh polusi, pola makan yang salah dan pola hidup yang tidak sehat serta efek samping dari obat-obatan kimiawi yang terus menerus dikonsumsi dipulihkan kembali dengan dimasukkannya stem cell-stem cell baru yang sehat yang akan membentuk sel-sel baru secara terus-menerus dan menggantikan fungsi dari sel-sel organ tubuh yang telah rusak.
PENYAKIT DEGENERATIF:
Stem Cell Therapy merupakan Therapy yang sangat ampuh untuk mengatasi penyakit degenerative seperti, Alzheimer, Parkinson, Stroke, Diabetes Melitus, khususnya Insulin Dependent Diabetes Mellitus (IDDM), Aterosklerosis, Infark Miokard serta banyak penyakit degenerative lainnya. Bahkan para ahli menyatakan bahwa Stem Cell Therapy merupakan Therapy terbaik untuk mengatasi penyakit degenerative ini.
DIABETES
Diabetes adalah penyakit yang disebabkan karena kurangnya insulin yang dihasilkan oleh Kelenjar Pancreas. Hal ini menandakan bahwa Kelenjar Pancreas tidak berfungsi normal sebagaimana seharusnya. Menurunnya kemampuan pancreas untuk memproduksi insulin disebabkan karena ada sejumlah sel di Pancreas yang rusak atau tidak sehat. Agar Pancreas dapat berfungsi kembali dengan normal, maka diperlukan adanya perbaikan pada sel yang kurang sehat dan penggantian sel baru yang menggantikan sel yang sudah rusak tadi. Stem Cell Therapy mampu meregenerasi sel yang telah rusak tadi sehingga berangsur-angsur pancreas dapat kembali menjalankan fungsinya secara normal.
JANTUNG
Ada beberapa penyebab mengapa seseorang terkena Penyakit Jantung. Diantaranya terjadi karena banyaknya sel Jantung yang rusak atau kurang sehat sehingga kemampuan Jantung untuk memompa darah menjadi berkurang atau melemah. Dengan demikian peredaran darah menjadi kurang lancer dan sering kali terjadi komplikasi penyakit yang lain. Melalui Stem Cell Therapy sel-sel jantung yang telah rusak digantikan dengan sel-sel baru. Stem cell yang dimasukkan, secara terus menerus membentuk sel-sel baru, sehingga berangsur-angsur jantung kembali sehat dan mampu menjalankan fungsinya secara normal
PURTIER.
PURTIER adalah Deer Placenta, dilengkapi dengan 7 nutrisi berkhasiat lainnya (Aloe Vera, Xanthones, Squalene, Borage Oil, Marine Collagen, Evening Primrose Oil, Avocado Oil) yang merupakan hasil dari penelitian lebih dari 15 tahun di Klinik dan Laboratorium Top di New Zealand, diproduksi menggunakan teknologi pengkapsulan canggih, dilindungi dengan Nitrogen sehingga Deer Placenta tetap hidup dalam kapsul dan mampu bertahan hingga 4 tahun.
Saat diminum, kapsul tidak mencair dilambung yang bersifat asam melainkan akan mencair diusus kecil yang bersifat basa. Dengan demikian hampir 100% Deer Live Cell dapat terserap dan menyebar keseluruh tubuh melalui darah. (Makanan kesehatan pada umumnya menggunakan kapsul yang pecah di lambung sehingga manfaat yang dihasilkanpun maksimal hanya 10% dari khasiat yang seharusnya).
Organ-organ tubuh yang bermasalah akan memberikan signal kepada sel pintar ini sehingga sel pintar ini akan meresponse signal tersebut dan mulai bekerja menggantikan fungsi sel yang telah rusak tersebut. Di Jantung sel ini membentuk sel Jantung, di Otak sel ini membentuk sel Otak, di Ginjal sel ini membentuk sel Ginjal, di Pancreassel ini membentuk sel Pancreas, di Otot sel ini membentuk sel Otot, di Tulang sel ini membentuk sel Tulang dsb.
Inilah penjelasan mengapaPURTIER mampu mengatasi berbagai macam penyakit mematikan, diantaranya adalah penyakit Jantung, Cancer, Diabetes, Ginjal, Paru-paru, Liver, Stroke, Spinal Cord Injury,Parkinson, Alzheimer, Leukemia, Cerebral Palsy, Multiple Sclerosis, Down Syndrome, Ankylosing Spondylitis, Epilepsy, Autism, Osteoporosisdll.
KESIMPULAN:
STEM CELL THERAPY merupakan Therapy yang langsung memperbaiki sumber masalah dari suatu penyakit, sementara therapy lain pada umumnya hanya mampu mencegah agar penyakit tersebut tidak berkembang lebih jauh dan mengurangi penderitaansi Pasien.
Metode therapy lain pada umumnya memiliki efek samping yang tidak kalah bahayanya dengan penyakit yang ditherapy tadi dan merugikan kesehatan secara umum si Pasien, sementara STEM CELL THERAPY terbukti mampu meminimalisir resiko efek samping hingga 0%.
Tingkat kesembuhan yang dihasilkanpun bersifat lebih permanen. Pada akhirnya, manusia hanya bisa berupaya, namun Tuhan jugalah yang menentukan semua yang terjadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.